Artikel kali ini akan membahas tentang keunikan jerapah.
Kalian pasti tahu kan bagaimana bentuk jerapah ?
Yap betul sekali jerapah adalah hewan yang paling tinggi di antara hewan lainnya,jerapah juga memiliki warna yang unik yaitu kuning dengan bercak-bercak coklat.
Jerapah adalah hewan tertinggi yang hidup di darat. Jerapah jantan dapat mencapaitinggi 4,8 sampai 5,5 meter dan memiliki berat yang dapat mencapai 1.360 kilogram. Jerapah betina biasanya sedikit lebih pendek dan lebih
ringan.
Sejarah jerapah memiliki leher panjang itu di kemukakan oleh teori seleksi alam oleh charles darwin yaitu pada dahulu kala pohon-pohon masih belum bertumbuh tinggi sehingga jerapah masih bisa memakan tumbuhan tersebut.
Tetapi seriring perubahan zaman,tumbuh-tumbuhan pun bertumbuh tinggi sehingga jerapah susah untuk mencapainya.
Jerapah terus mencoba mencapainya,hingga akhirnya jerapah memiliki leher yang panjang untuk dapat memakan tumbuhan yang tinggi.
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan: Animalia
Filum: Chordata
Kelas: Mammalia
Ordo: Artiodactyla
Genus: Giraffa
Spesies: G. camelopardalis
Nama binomial: Giraffa camelopardalis Linnaeus
Berikut adalah fakta lain jerapah yang perlu
Anda ketahui.
1. Jerapah adalah hewan darat tertinggi.
2. Okapi adalah kerabat terdekat jerapah.
3. Jerapah lebih memilih habitat di mana
terdapat banyak pohon akasia yang merupakan
makanan mereka.
4. Jerapah terutama hidup di sub-Sahara
Afrika.
5. Jerapah memiliki tanduk pendek di kepala.
Kamis, 17 April 2014
Tugas IPA
Rabu, 29 Januari 2014
KWU
KUNJUNGAN KE
PABRIK TAHU

NAMA
KELOMPOK :
AUREA AGUSTA
GINA WISMAN
BUSANA
NURUL FIKRI
SMK TARUNA
TERPADU II
BOGOR
2014
KATA
PENGANTAR
Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada tuhan yang maha
esa, karena atas berkat dan limpahan rahmatnyalah maka kami boleh menyelesaikan
sebuah karya tulis dengan tepat waktu. Makalah ini kami buat untuk mengetahui
proses pembuatan tahu di suatu pabrik.
Makalah ini kami buat untuk memnuhi tugas
kewirausahawan mengenai kunjungan ke pabrik industri. Kelompok kami terdiri
atas 3 orang yaitu Aurea Agusta, Gina wisman busana , dan Nurul fikri.
Penyusun
PROSES TANYA
JAWAB
Tanya : Siapa nama anda ?
Narasumber : Komon setiawan
Tanya : Dimana bapak mendirikan pabrik ini ?
Narasumber : Di kemang,jalan baru
Tanya : Sejak kapan bapak mendirikan pabrik
ini ?
Narasumber : Sejak tahun 2000
Tanya : Berapa modal awal bapak mendirikan
pabrik ini?
Narasumber : 500 juta mulai dari membeli tanah,
membangun gedung, kendraaan, dan bahan-bahan membuat tahu.
Tanya : Bahan apa saj yang digunakan untuk
membuat tahu ?
Narasumber : Kacang kedelai, Mesin Pembantu untuk
menghaluskan kedelai,Mesin Uap untuk membantu proses pengukusan tahu,Penggorengan
untuk menggoreng salah satu jernis tahu yang diproduksi.
Tanya : Bagaimana proses pembuatan tahu ?
Narasumber : Kacang kedelai ditimbang terlebih
dahulu,kemudian di rebus,di cetak,dibuang ampasnya,di potong dan di goreng.
Tanya : Anda menggunakan kacang kedelai asli
Indonesia
atau impor ?
Narasumber : Impor
Tanya : Jenis tahu apa saja yang bapak buat
?
Narasumber : Tahu sumedang, tahu pong, tahu putih.
Tanya : Apa bentuk limbah dari pembuatan
tahu ?
Narasumber : Berbentuk cair
Tanya : Apakah limbah tersebut diolah lagi
atau dibuang saja ?
Narasumber : Kami jual kembali ampas tahu tersebut untuk
pakan ternak sapi dll.
Tanya : Kemana saja tahu ini di
distribusikan ?
Narasumber : Ke pasar parung,pasar anyar,pasar bogor dll
Tanya :Apa saja kendala selama mendirikan
pabrik ini?
Narasumber : Kami harus pandai menyesuaikan dengan
harga pasaran
Tanya : Bagaimana latar belakang anda
mendirikan pabrik tahu ?
Narasumber : Karena dulu saya seorang penjual tahu,
akhirnya saya berminat untuk membuat pabrik tahu.
Tanya : Berapa omzet perharinya ?
Narasumber : Sekitar 13 juta.
KESIMPULAN
Pada tanggal 26
Januari 2014 lalu, kami pergi ke suatu pabrik industri. Pabrik tersebut
memproduksi tahu yang berada di daerah kemang, jalan baru. Pemilik Pabrik ini
ialah Pak Komon Setiawan, pabrik ini berdiri sejak tahun 2000 sampai dengan
sekarang. Pabrik ini merupakan pindahan dari daerah pabung yang berdiri sejak
tahun 1996. Latar belakang beliau mendirikan pabrik ini adalah karena dulu
beliau pernah menjadi seorang pedagang tahu sehingga ia ingin membuat pabrik
tahu.
Dengan modal
awal 500 juta, Pak komon dapat memulai usahanya dengan membeli tanah, membangun
rumah, membeli kendaraan, hingga membeli bahan-bahan serta alat-alat untuk
membuat tahu. Beliau tidak terlalu menggunkan banyak pegawai, karena proses
pembuatan tahu tidak terlalu panjang. Dari proses pembuatan tahu terdapat
limbah cair dan berupa ampas. Ampas tersebut dapat dijual lagi perkarung untuk
pakan ternak, seperti sapi,ayam dll.
Ternyata,mendirikan
pabrik ini tidaklah mudah. Banyak gangguan seperti jika musim kemarau kalau
persediaan air habis harus mencari ke tempat lain. Tidak hanya itu saja, mereka
juga harus bias memasarkan produk tersebut sesuai harga pasaran.
DAFTAR HADIR
NAMA
|
TANGGAL
|
KETERANGAN
|
AUREA AGUSTA
|
26 januari 2014
|
|
NURUL FIKRI
|
|
|
GINA WISMAN
|
|
|
Nusa
Tenggara Barat
Nusa
Tenggara Barat adalah sebuah provinsi di Indonesia.
Sesuai dengan namanya, provinsi ini meliputi bagian barat Kepulauan Nusa Tenggara. Dua pulau terbesar
di provinsi ini adalah Lombok yang terletak di barat dan Sumbawa
yang terletak di timur. Ibu kota provinsi ini
adalah Kota
Mataram yang berada di Pulau Lombok.
Sebagian besar dari penduduk Lombok
berasal dari suku Sasak, sementara suku Bima
dan Sumbawa
merupakan kelompok etnis terbesar di Pulau Sumbawa.
Mayoritas penduduk Nusa Tenggara Barat beragama Islam (96%).
Objek wisata :


Bandar udara : Bandara
Selaparang
Pelabuhan :
Pelabuhan Lembar, BAngsal, Badas
Sabtu, 25 Januari 2014
KWU

![]() |
|||||
![]() |
![]() |
||||
NAMA KELOMPOK :
AUREA AGUSTA
GINA WISMAN BUSANA
NURUL FIKRI
X-AP 2
LATAR BELAKANG
Kami sudah melakukan wawancara dari sebuah pabrik tahu yang berada di
kemang, jalan baru. Di sana kami mempelajari bagaimana proses pembuatan tahu.
Pabrik ini berdiri sejak tahun 2000 dan merupakan pabrik pindahan yang
sebelumnya berlokasi di daerah parung. Pabrik ini sebelumnya berdiri di Parung
pada tahun 1996, pemilik pabrik ini adalah Pak Komon Setiawan. Latar belakang
beliau mendirikan pabrik tahu ini karena dulunya beliau bekerja sebagai tukang
tahu.
Dengan modal awal sebesar 500 juta, ia mendirikan sendiri pabrik tahu.
Mulai dari tanah, bangunan, kendaraan, hingga bahan-bahannya. Sehingga pabrik
ini bisa ada sampai sekarang.
Langganan:
Postingan (Atom)